Pages

13 Mei 2012

Muqodimah

SEJARAH BITA

Unit Kegiatan Mahasiswa Bimbingan Ilmu Tilawah Al-Qur’an atau yang biasa disebut dengan UKM BITA merupakan sebuah lembaga intra kampus yang bernaung di bawah BKM (Badan Koordinasi Mahasiswa) Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo semarang dan merupakan lembaga semi otonom yang mempunyai kewenangan untuk menentukan arah kegiatannya sendiri. Dalam aktifitas kesehariannya BITA mempunyai tugas khusus yaitu menampung dan menyalurkan bakat mahasiswa khususnya dalam bidang tarik suara dan lagu-lagu Qur’ani, seni kaligrafi serta seni rebana. Disamping itu UKM BITA juga sebagai lembaga yang menggali dan mencari bibit qori’ qori’ah, dengan tujuan untuk  mempelajari Al-Qur’an dan mengamalkannya. Dengan sebuah penggalan ayat “Fastabiqul Khairat’ sebagai motonya dan sesuai hadits nabi yang artinya: “sebaik-baik orang diantara kamu adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mau mengamalkannya”, kiranya terciptanya masyarakat qur’ani dapat tercipta.
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa BITA yang kita ketahui sekarang ini adalah sekarang ini merupakan  lembaga yang cukup membanggakan dikalangan civitas akdemika IAIN Walisongo dalam bidang kajian ilmu tilawah Al-Qur’an dibanding dengan UKM yang sama di fakultas lain, dan merupakan unit kegiatan mahasiswa pertama yang membidangi kegiatan ilmu tilawah Al-Qur’an di lingkungan IAIN walisongo 
Sebelum ada seperti sekarang ini, awalnya BITA masih bernaung dalam satu lembaga yaitu KPT Beta, yang pada waktu itu KPT Beta mengelola bebarapa bentuk kegiatan seni yang termasuk di dalamnya seni tilawah Al-Qur’an. Karena para aktifis yang menggeluti tilawah Al-Qur’an merasa tidak sanggup jika harus mengikuti semua kegiatan yang ada di KPT Beta, maka Ust. Muhammad Syafi’i (penyusun buku Tilawah Al-Qur’an), dan Drs. Zakaria Ahmad, ZA, pada sekitar tahun 1988 mempunyai gagasan agar seni tilawah Al-Qur’an dibuatkan wadah sendiri. Namun pada tahun itu keinginan tersebut tidak langsung terwujud hingga pada tahun berikutnya tepatnya pada tanggal 4 Maret 1989, UKM Bimbingan ilmu tilawah Al-Qur’an diresmikan sebagai Unit Kegitan Mahasiswa dilingkungan Fakultas Tarbiyah dengan Ali Ma’ruf sebagai ketua pertamanya. Dan untuk kepengurusan selanjutnya dipegang oleh:

1.      Nurul Fuad Zeid      tahun 1989-1991
2.      Drs. Ridwan M.Ag (sekarang menjabat sebagai PD III dan sebagai Pembina UKM BITA)                  tahun 1992-1993
3.      Muhlisin                   tahun 1993-1994
4.      Rufiatun                   tahun 1994-1995
5.      Nurul Syamsiyah      tahun 1995-1996
6.      Muhlisin                   tahun 1996-1997
7.      Istiadatus Sholihah  tahun 1997-1998
8.      Ahmad Zuhruddin   tahun 1998-1999
9.      Zubaidi                     tahun 1999-2000
10.  Saifudin Zuhri          tahun 2000-2001
11.  Sukardi                     tahun 2001-2002
12.  Chudlori                   tahun 2002-2003
13.  M. Syahirun             tahun 2003-2004
14.  Karyadi                    tahun 2004 (masa transisi)
15.  Siti Nurjannah          tahun 2005
16.  Abdul Rouf              tahun 2007
17.  Ahmad Muthofi’in   tahun 2008
18.  Nur Laila Hafidhoh             tahun 2009
19.  Miftakul Huda         tahun 2010
Sampai sekarang BITA telah menelorkan beberapa aktifis yang berprestasi baik ditingkat Propinsi maupun di tingkat nasional. tercatat nama-nama seperti Drs. Zakaria Ahmad, ZA, Nur Izzah, Awin Rohmah (almh), Nisrohatut Thoyyibah, M.Syahirun, Nur Laily Fauziah, Nur Hanif Laily, Rif’atun Nasihah, Abdul Basir dan masih banyak lagi yang lainnya. Dan perlu diketahui bahwa disetiap ada event MTQ maupun MTQ maupun MHQ ditingkat mahasiswa UKM BITA selalu mendominasi delegasi dari IAIN Walisongo.

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll